1. "Ada rindu yang tak pernah habis, yakni rindu pada seorang ayah."
2. "Tidak ada peluk yang bisa menenangkan selain pelukan ayah. Tidak ada nasihat yang melegakan selain nasihat ayah."
3. "Hadiah terhebat yang pernah aku terima dari Tuhan adalah kehadiran seorang ayah. Aku merindukanmu, yah."
4. "Aku lupa, langkahku pincang kala kau tak di sisiku. Sekuat apa pun aku, setabah apa pun aku. Aku sadar, aku lemah tanpa sosokmu, ayah."
5. "Ayah, walaupun kau telah jauh di sana, di sini aku tetap menyayangi dan mencintaimu."
6. "Jika aku memiliki kesempatan untuk memilih seorang ayah, kau akan tetap menjadi pilihanku. Kau adalah ayah terhebat. Aku menyayangimu, yah."
7. "Walaupun kau telah pergi meninggalkanku untuk selamanya, kau akan tetap di dalam hatiku, ayah."
8. "Seandainya waktu bisa diputar, aku ingin lebih banyak lagi menghabiskan waktu bersamamu ayah."
9. "Jika ayah dapat mendengarku, aku ingin mengatakan bahwa aku sangat merindukannya."
10. "Dulu ayah selalu menemaniku bermain. Dulu ayah selalu membuatku tertawa. Dulu ayah selalu ada di saat aku kesepian. Tapi, sekarang ayah tak ada lagi di sisiku."
11. "Ayah, di sini aku juga mendapat pelukan, tapi tak ada yang sehangat pelukanmu."
12. "Ayah, walau kita tidak banyak memiliki momen indah bersama, bagiku kau adalah cinta pertamaku dan akan abadi selamanya."
13. "Ayah, setiap aku datang ke tempat ini tanpa sadar air mataku jatuh. Akan tetapi ayah harus tahu itu bukan air mata kesedihan, melainkan kerinduan."
14. "Ayah, belasan tahun berlalu tanpa kehadiranmu, tapi rinduku tak berkurang sedikit pun dimakan waktu."
15. "Kerinduan yang abadi dan tidak pernah sampai ke pemiliknya, rindu kepada sosok ayah yang sudah tenang di surga."
16. "Ayah sudah bolehkah aku bilang rindu? Rindu tawamu, nasihatmu, senyummu, dan candamu."
17. "Ayah datanglah ke mimpiku, aku ingin memelukmu."
18. "Ayah, terima kasih telah menjadi orang yang berhenti menggandeng tanganku dan mengawasi langkahku di saat yang tepat."
19. "Entah kapan kita bisa bertemu kembali, mungkinkah kelak di sana kita bisa berjumpa kembali?"
20. "Seandainya waktu dapat diulang, aku ingin menghabiskan lebih banyak waktu bersama ayah."
21. "Ayah. Sosok yang selalu membuatku merasa semua hal akan baik-baik saja. Sosok yang selalu menenangkan hati."
22. "Tidak ada peluk yang bisa menenangkan selain pelukan ayah. Tidak ada nasihat yang melegakan selain nasihat ayah."
23. "Aku lupa, langkahku pincang kala kau tak di sisiku. Sekuat apa pun aku, setabah apa pun aku. Aku sadar, aku lemah tanpa sosokmu, ayah."
24. "Dulu bapak selalu menemaniku bermain. Dulu bapak selalu membuatku tertawa. Dulu bapak selalu ada di saat aku kesepian. Tapi, sekarang bapak tak ada lagi di sisiku."
25. "Ayah, terima kasih sudah mengajarkan aku bagaimana menjadi manusia yang baik dan bagaimana cara menjalani hidup yang sebenarnya. Aku merindukanmu, ayah.
26. "Andai ayah ada di depanku saat ini, mungkin aku sudah memeluknya dan menceritakan keluh kesahku".
27. "Di setiap doaku, aku selalu meminta kepada Tuhan untuk bertemu denganmu, Ayah. Walaupun hanya bertemu di dalam mimpi.
28. "Kepergianmu membuatku mengerti bahwa rindu paling menyakitkan adalah merindukan seseorang yang telah tiada. Namun, kepergianmu pun mengajarkan bahwa Tuhan selalu ada untuk mendengarkan segala doa dan harapan".
29. "Rasanya dunia ini begitu sunyi semenjak kepergianmu".
30. "Aku harap jika ayah dapat mendengarku, aku ingin mengatakan bahwa aku sangat merindukan kehadirannya.
31. "Ayah, tidak ada seorang pun yang bisa menggantikan sosok sepertimu di hatiku."
Sumber: KepoGaul, PosKata, Bola
0 comments:
Catat Ulasan
Segala komen adalah hak dan tanggungjawab anda sendiri!!!
All comments are your own right and responsibility.!!!